The Role of Islamic Religious Education Teachers in Increasing Students' Spiritual Intelligence at Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Boyolali
Abstract
The aim of this research is to find out in depth the role of Islamic religious education teachers in improving spiritual intelligence at MIN 2 Boyolali. This research uses a qualitative approach with descriptive methods. Research The subjects of this research was teachers and students of Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Boyolali with informants in this research being the principal, PAI teachers, curriculum sie, student affairs sie, spiritual sie and students. Data collection was carried out through interviews, observation and documentation. Data analysis uses data reduction, presentation and conclusion drawing techniques. Checking the validity of the data was carried out using triangulation and using various theoretical sources and methods. The results of this research show that the teacher's role in increasing students' spiritual intelligence at MIN 2 Boyolali is as a teacher, educator, motivator and model. Meanwhile, the implementation strategy for increasing students' spiritual intelligence at MIN 2 Boyolali is carried out through religious activities which are carried out routinely every day and through learning in the classroom. The religious activities in question are reciting the Koran together, dhuha prayers in congregation, reading Asmaul Husna, morning inspirational stories, learning recitations, memorizing selected verses, fardhu prayers in congregation, and fasting on Mondays and Thursdays.
Metrics
References
A. Muri Yusuf. 2014. “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan”. Jakarta: prenadamedia group
B. King, The Influence of Emotional Intelligence on the Service Performance of Casino Frontline Employees Tourism and Hospitality Research, Vol. 11, No. 1 (2011): 49-66. https://doi.org/10.1057/thr.2010.21
Creswell J. W. (2016). Research design pendekatan kualitatif, kuantitatif dan campuran.
Damayanti. 2019. “Pengembangan Kecerdasan Spiritual Anak melalui Pembelajaran dengan Penerapan Nilai Agama, Kognitif, dan Sosial Emosional: Studi Deskriptif Penelitian di Raudhatul Athfal Al-Ihsan Cibiru Hilir. Syifa Al-Qulub. 3,(2): 65-71.
Fahmi, M. N., & Susanto, S. (2018). Implementasi Pembiasaan Pendidikan Islam dalam Membentuk Karakter Religius Siswa Sekolah Dasar. Pedagogia: Jurnal Pendidikan, 7(2), 85-89. https://doi.org/10.21070/pedagogia.v7i2.1592
Fitri, A., Wismanto, W., Nursikin, M., Mashuri, M., & Amin, K. (2023). Peran Ganda Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membimbing Siswa Bermasalah di SD Islam Al-Rasyid Pekanbaru. Journal on Education, 5(3), 9710-9717.
IZZAH, lathifatul; purwaningsih, Ratna. (2017). Peran Guru Dalam Pembiasaan Sholat Berjamaah. Literasi: Jurnal Ilmu Pendidikan, [S.l.], v. 8, n. 1, p. 1-10, doi:http://dx.doi.org/10.21927/literasi.2017.8(1).1-10.
Julia Aridhona. (2017). Hubungan antara Kecerdasan Spiritual dan Kematangan Emosi Dengan Penyesuaian Diri Remaja, Intuisi; Jurnal Psikologi Ilmiah, Vol. 9, No. 3. pp. 224-233. DOI: https://doi.org/10.15294/intuisi.v9i3.14113
Khusnah, E. (2024). Unsur-unsur pendidikan. Maliki Interdisciplinary Journal, 2(6).
Lailatul Kasanah dan Siti Mufarochah. (2020). Menumbuhkan Kecerdasan Spiritual Pada Anak Usia Dini Melalui Kisah-Kisah Tauladan di Masa New Normal. (2021). AT-THUFULY: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(2), 90-99. https://doi.org/10.37812/atthufuly.v1i2.565
Miles, Matthew B. and A. Michael Huberman. 2005. Qualitative Data Analysis (terjemahan). Jakarta: UI Press.
Nia. (2013). Peran Guru Pendidikan Agama Islam Sebagai Model Teladan Dalam Menginternalisasikan Nilai Akhlakul Karimah. Tarbiya Islamica. Vol. 1 No. 2. pp. 50-57. DOI: https://doi.org/10.37567/ti.v1i2.1351
Nurdin, M. 2008. Kiat Menjadi Guru Profesional. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media Group.
Qomariah, Nurul. 2022. “Pengembangan Kecerdasan Spiritual Anak Usia Dini di PAUD Ar-Raisyah Koba Kabupaten Bangka Tengah”. Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini. ISSN: Vol. 1, No.1, 2022, Hal. 52-58.
Rahmat Ariadillah dkk. (2021). Peningkatan Kecerdasan Spiritual Siswa Melalui Program Keberagamaan di Mi Jam’iyyatul Khair Ciputat Timur,” Jurnal Tarbawi 6(1). pp. 45-60
Rizki AP, N., & Anwar, F. (2021). Peran Guru PAI Sebagai Pembimbing dalam Pembinaan Sopan Santun Peserta Didik. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 5753–5758. https://doi.org/10.31004/jptam.v5i3.1867
Rokim. (2017). Peningkatan Kecerdasan Emosional dan Spiritual Melalui Intensitas Puasa Senin Kamis. KUTTAB, Volume 1, Nomor 1, pp. 99-112. DOI: https://doi.org/10.30736/ktb.v1i1.31
Sofiyah, S. (2019). Kecerdasan Spiritual Anak; Dimensi, Urgensi dan Edukasi. EL-BANAT: Jurnal Pemikiran Dan Pendidikan Islam, 9(2), 219-237. https://doi.org/10.54180/elbanat.2019.9.2.219-237
Suharto, Toto. 2011. Filsafat Pendidikan Islam. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Suparto dan Hardiansyah R Liara. 2021. Peran Guru PAI Sebagai Motivator Dalam Membentuk Perilaku Islami Peserta Didik di SDN Mawomba Kecamatan Tojo Barat Kabupaten Tojo UNA-UNA. Guru Tua: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran. Vol. 4, No. 1. pp. 51-58. DOI: https://doi.org/10.31970/gurutua.v4i1.66
Wahyu Sabilar Rosad, “Pelaksanaan Shalat Dhuha dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Siswa Kelas 3 Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif NU Ajibarang Wetan,” Jurnal Al-Muqkidz 8 (2020): 119-139. https://doi.org/10.52802/amk.v8i1.195
Yogyakarta: Pustaka Belajar
Yuliya, et. al. 2020. “Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Anak Usia Dini Melalui Peran Guru dengan Menggunakan Kartu Huruf Hijaiyah di PAUD Nurul Athfal Usia 5-6 Tahun”. Jurnal Ceria (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif). ISSN: 2614-6347 (Print) 2714-4107 (Online). Vol.3 | No.5 | September 2020.
Yuliyatun. 2013. “Mengembangkan Kecerdasan Spiritual Anak melalui Pendidikan Agama”. Jurnal Thufula. Volume 1, Nomor 1. pp. 154-172
Zohar, Danah dan Marshall, Ian. (2007). SQ Kecerdasan Spiritual. Cetakan XI. Bandung: PT Mizan Pustaka.
Zulia Putri, Sarmidin, Ikrima Mailani. 2020. Peran Guru Pendidikan Agama Islam terhadap Perilaku Keagamaan Siswa di MTs Tarbiyah Islamiyah Sungai Pinang Kecamatan Hulu Kuantan. AL-HIKMAH: Jurnal Pendidikan dan Pendidikan Agama Islam. Vol 2, No 2. pp. 1-16. DOI: https://doi.org/10.36378/al-hikmah.v2i2.773
Copyright (c) 2024 Tri Wahyuningsih, Meti Fatimah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Dengan mengirimkan naskah artikel, berarti penulis setuju dengan segala kebijakan yang ditetapkan oleh jurnal dan penerbit.
Penulis menyatakan bahwa:
- kebijakan ini telah diketahui dan disetujui bersama oleh semua penulis;
- naskah artikel belum dipublikasikan secara resmi sebelumnya di media ber-ISSN atau ber-ISBN yang terdaftar, kecuali dalam bentuk abstrak atau sebagai bagian dari materi kuliah, atau skripsi/tesis/disertasi yang tidak diterbitkan;
- naskah tidak sedang dalam proses editorial dan dipertimbangkan untuk publikasi di tempat lain;
- publikasi naskah ini telah disetujui oleh semua penulis, institusi afiliasi penulis, otoritas yang bertanggung jawab, dan lembaga di mana kegiatan telah dilakukan;
- naskah berisi materi yang aman dari pelanggaran hak cipta;
Perjanjian Hak Cipta dan Lisensi
- Penulis memiliki hak cipta dan hak kepemilikan lainnya yang terkait dengan artikel.
- Penulis memiliki hak dan diizinkan untuk menggunakan substansi artikel untuk karya-karya penulis berikutnya, termasuk untuk keperluan bahan/materi kuliah dan buku.
- Penulis menyerahkan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan di bawah Lisensi Creative Commons (CC BY 4.0).
Pernyataan Lisensi CC BY 4.0
Anda diperbolehkan:
- Berbagi — menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun;
- Adaptasi — menggubah, mengubah, dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
Pemberi lisensi tidak dapat mencabut ketentuan di atas sepanjang Anda mematuhi ketentuan lisensi berikut ini.
- Atribusi — Anda harus mencantumkan nama yang sesuai, mencantumkan tautan terhadap lisensi, dan menyatakan bahwa telah ada perubahan yang dilakukan. Anda dapat melakukan hal ini dengan cara yang sesuai, namun tidak mengisyaratkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- Tidak ada pembatasan tambahan — Anda tidak dapat menggunakan ketentuan hukum atau sarana kontrol teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan lisensi ini.
.png){kind=icon}
