Focus and Scope

JURNAL AKSIOLOGI merupakan jurnal ilmiah yang berfokus pada bidang Pendidikan dan Humaniora, dengan cakupan yang bersifat multidisiplin. Jurnal ini bertujuan untuk menjadi platform bagi akademisi, peneliti, praktisi, dan masyarakat umum dalam membahas berbagai isu penting dan tren terkini yang terkait dengan pendidikan dan humaniora dalam perspektif ilmu sosial, budaya, teknologi, dan kebijakan publik.

Fokus utama jurnal ini adalah untuk memfasilitasi diskusi yang mendalam dan analisis kritis terkait dengan:

  1. Pendidikan: Inovasi pedagogi, metode pembelajaran, kurikulum, pendidikan inklusif, penggunaan teknologi dalam pendidikan, serta evaluasi dan kebijakan pendidikan. Jurnal ini juga mencakup penelitian terkait pendidikan formal, non-formal, dan informal di berbagai tingkat, mulai dari pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi.

  2. Humaniora: Penelitian yang mengeksplorasi aspek-aspek kemanusiaan, seperti filsafat, sastra, sejarah, linguistik, seni, budaya, dan antropologi. Jurnal ini juga terbuka untuk kajian-kajian interdisipliner yang memadukan humaniora dengan ilmu sosial atau teknologi.

  3. Pendidikan Multidisiplin: Kajian yang menghubungkan pendidikan dengan berbagai disiplin ilmu lain, seperti sosiologi, psikologi, ekonomi, politik, teknologi, dan kesehatan. Pendekatan multidisiplin diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang peran pendidikan dalam masyarakat.

  4. Implementasi Teknologi dalam Pendidikan dan Humaniora: Penelitian yang membahas bagaimana teknologi dapat digunakan untuk mendukung pembelajaran dan memperluas wawasan di bidang humaniora. Fokus ini mencakup pengembangan alat pembelajaran digital, aplikasi teknologi dalam riset pendidikan, serta dampak transformasi digital terhadap budaya dan interaksi sosial.

  5. Kebijakan Publik: Analisis dan studi kritis mengenai kebijakan-kebijakan pendidikan dan humaniora di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Fokus ini mencakup kebijakan yang berdampak pada akses pendidikan, kualitas pendidikan, kesejahteraan sosial, serta perlindungan dan pelestarian nilai-nilai budaya.