Peningkatan Kemampuan Mengenal Warna melalui Metode Eksperimen pada Anak Usai 5-6 Tahun (Kelompok B)
Abstract
Tujuan dari penelitian ini berdasarkan pada rumusan masalah di atas adalah sebagai berikut: Untuk Peningkatan kemampuan mengenal warna melalui metode eksperimen pada anak usai 5-6 tahun (kelompok B) di TK Khalifah Cendekia Mandiri Kabupaten Maros. Metode eksperimen merupakan metode pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada anak untuk memiliki pengalaman melakukan suatu proses percobaan Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuam mengenal warna melalui metode eksperimen pada anak usia 5-6 tahun. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bersifat kolaboratif yaitu peneliti bekerjasama dengan guru kelas dalam pelaksanaan penelitian subjek penelitian ini adalah anak usia 5-6 tahun (Kelompok B) yang terdiri dari 7 anak laki- laki dan 8 orang anak perempuan serta satu guru. Metode pengunpulan data yang digunakan yaitu lembar observasi (check list). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan mengenal warna dapat meningkat dengan metode eksperimen. Adapun proses pembelajarannya anak diberi kesempatan untuk melakukan percobaan tentang warna yang bersifat sederhana dan menarik untuk anak. Hasil penelitian meningkat secara bertahap, hal ini dapat dilihat dari data hasil observasi pada pratindakan, siklus I dan siklus II. Rata-rata perolehan persentase pada pratindakan yaitu 41,66% meningkat di siklus I dengan persentase sebesar 58,13% dan meningkat mencapai 84,06% pada siklus II.
Metrics
References
Firman, F. (2018). Analisis Data dalam Penelitian Kualitatif.
Gunarti Winda, dkk. (2010). Metode Pembelajran dan Kemampuan Dasar Anak Usia Dini. Jakarta : Universitas Terbuka
Harun Rasyid dkk. (2009). Asesmen Perkembangan Anak Usia Dini. Yogyakarta : Multi Pressido
Hernia Hesti. (2013). Kemampuan Mengenal Warna Pada Anak Usia 4-5 Tahun Di TK Segugus III Kecamatan Panjatan Kabupaten Kulon Progo. Skripsi. Yogyakarta : Universitas Negeri Yogyakarta
Hendra Sofyan. (2014). Perkembangan Anak Usia Dini dan Cara Praktis Peningkatannya. Jakarta : CV Infomedika
Sukirman, S., & Mirnawati, M. (2020). Pengaruh Pembelajaran Sastra Kreatif Berbasis Karakter Terhadap Pengembangan Karakter Siswa di Madrasah Aliyah Negeri Palopo. Didaktika: Jurnal Kependidikan, 9(4), 389-402. Retrieved from https://jurnaldidaktika.org/contents/article/view/54
Nugraha Ali. (2008). Pengembangan Pembelajaran Sains pada Anak Usia Dini. Bandung : JILSI Foundation
Nurhamsih, N., Firman, F., Mirnawati, M., & Sukirman, S. (2019). Peningkatkan Keterampilan Membaca dan Menulis Permulaan Melalui Penerapan Model Pembelajaran Picture And Picture Pada Siswa Kelas II Sekolah Dasar. Didaktika: Jurnal Kependidikan, 8(1), 37-50. Retrieved from https://jurnaldidaktika.org/contents/article/view/66
Pramunditya Didith, dkk. (2014). Asesmen Anak Usia Dini. Yogyakarta : Graha Ilmu
Poerwadarminta. (2002). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Pusat Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Rizema, P. S. (2013). Desain Belajar Mengajar Kreatif Berbasis Sains. Jogjakarta: Diva Press
Sujiono. (2014). Metode Perkembangan Kognitif. Tangerang Selatan : Universitas Terbuka
Susanto, Ahmad. (2011). Perkembangan Anak Usia Dini. Kencana Prenada Media Grup
Syamsu Yusuf. (2016). Perkembangan Peserta Didik Depok : PT Raja Grafindo Persada
Wibowo Teguh. (2013). Belajar Desain Grafis. Yogyakarta : Buku Pintar
Yoni Acep. (2010). Menyusun Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta : Familia Nugraha.
Dengan mengirimkan naskah artikel, berarti penulis setuju dengan segala kebijakan yang ditetapkan oleh jurnal dan penerbit.
Penulis menyatakan bahwa:
- kebijakan ini telah diketahui dan disetujui bersama oleh semua penulis;
- naskah artikel belum dipublikasikan secara resmi sebelumnya di media ber-ISSN atau ber-ISBN yang terdaftar, kecuali dalam bentuk abstrak atau sebagai bagian dari materi kuliah, atau skripsi/tesis/disertasi yang tidak diterbitkan;
- naskah tidak sedang dalam proses editorial dan dipertimbangkan untuk publikasi di tempat lain;
- publikasi naskah ini telah disetujui oleh semua penulis, institusi afiliasi penulis, otoritas yang bertanggung jawab, dan lembaga di mana kegiatan telah dilakukan;
- naskah berisi materi yang aman dari pelanggaran hak cipta;
Perjanjian Hak Cipta dan Lisensi
- Penulis memiliki hak cipta dan hak kepemilikan lainnya yang terkait dengan artikel.
- Penulis memiliki hak dan diizinkan untuk menggunakan substansi artikel untuk karya-karya penulis berikutnya, termasuk untuk keperluan bahan/materi kuliah dan buku.
- Penulis menyerahkan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan di bawah Lisensi Creative Commons (CC BY 4.0).
Pernyataan Lisensi CC BY 4.0
Anda diperbolehkan:
- Berbagi — menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun;
- Adaptasi — menggubah, mengubah, dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
Pemberi lisensi tidak dapat mencabut ketentuan di atas sepanjang Anda mematuhi ketentuan lisensi berikut ini.
- Atribusi — Anda harus mencantumkan nama yang sesuai, mencantumkan tautan terhadap lisensi, dan menyatakan bahwa telah ada perubahan yang dilakukan. Anda dapat melakukan hal ini dengan cara yang sesuai, namun tidak mengisyaratkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- Tidak ada pembatasan tambahan — Anda tidak dapat menggunakan ketentuan hukum atau sarana kontrol teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan lisensi ini.