Culture Shock Akademik Mahasiswa Asing di Indonesia (Studi Kasus di Universitas Muhammadiyah Surakarta)
Abstract
Dengan adanya globalisasi di bidang pendidikan, Indonesia menyaksikan kedatangan banyaknya mahasiswa asing yang memilih melanjutkan studi di perguruan tinggi lokal, terlibat dalam program pertukaran pelajar, atau melakukan studi banding dengan universitas dalam negeri. Meskipun demikian, banyak di antara mereka yang menemui tantangan yang cukup besar dalam beradaptasi dengan budaya Indonesia, yang seringkali berujung pada fenomena yang dikenal sebagai "culture shock” atau gegar budaya. Culture shock merupakan anggapan-anggapan yang datang terhadap situasi yang menyebabkan individu mengalami keterkejutan dan tekanan karena hadir dalam lingkungan yang berbeda dengan lingkungan asal mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui culture shock akademik mahasiswa asing di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Dalam penelitian ini, penulis mengambil lokasi di Kota Surakarta. Penulis berfokus pada pengambilan data di salah satu universitas swasta yaitu Universitas Muhammadiyah Surakarta. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah mahasiswa asing yang menempuh jenjang pendidikan perguruan tinggi di Universitas Muhammadiyah Surakarta mengalami culture shock. Hal ini dapat terlihat dari problematika yang dialami oleh para mahasiswa asing yaitu terkait gaya hidup yang terbagi atas faktor geografis dan sosial sehingga berdampak pada aktivitas di kehidupan akademik mereka. Mahasiswa asing perlu beradaptasi dengan lingkungan di Indonesia agar dapat menghadapi culture shock yang dialaminya.
Metrics
References
Budiyanto, M. (2013). Literacy and Language Teaching (Sapta Mei Budiyanto) LITERACY AND LANGUAGE TEACHING.
Cahyono, H. B. (2018). HAMBATAN KOMUNIKASI ANTARBUDAYA MAHASISWA THAILAND DI JEMBER. In Jurnal Ilmu Komunikasi MEDIAKOM (Vol. 01, Issue 02).
Fahmi, M., Syah, J., Huda, S., & Budi, H. S. (2021). Seminar Nasional Kedua Pendidikan Berkemajuan dan Menggembirakan (The Second Progressive and Fun Education Seminar).
Febrianti Rahayu, A., Aidi, B., Mega Rizki, M., Miirayanti Mandagi, A., Kesehatan Dan Keselamatan Kerja, D., & Kesehatan Masyarakat, F. (2021). Relationships on Adaptation Abilities and Residence With Depression Levels in New Students. http://cmhp.lenterakaji.org/index.php/cmhp
Hadiniyati, G., Teguh Annisa, D., Nugroho, C., Maulita, D. L., Komunikasi dan Bisnis, F., Telkom, U., Telekomunikasi No, J., Buah Batu, T., & Kolot, K. (n.d.). Gegar Budaya Mahasiswa Indonesia dalam Komunikasi Antarbudaya di Luar Negeri Culture Shock among Indonesian Students in Intercultural Communication in Overseas Countries. In Jurnal_Pekommas_Vol._8_No (Vol. 2).
Intan, T. (2019). GEGAR BUDAYA DAN PERGULATAN IDENTITAS DALAM NOVEL UNE ANNÉE CHEZ LES FRANÇAIS KARYA FOUAD LAROUI. In 163 | JURNAL ILMU BUDAYA (Vol. 7, Issue 2).
Istikomayanti, Y., & Mitasari, Z. (2017). Student’s misconception of digestive system materials in MTs eight grade of Malang city and the role of teacher’s pedadogic competency in MTs. JPBI (Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia), 3(2), 103–113. https://doi.org/10.22219/jpbi.v3i2.4326
Manery, D. E., Saija, A. F., Angkejaya, O. W., & Bension, J. B. (2023). HUBUNGAN CULTURE SHOCK DENGAN PENYESUAIAN DIRI MAHASISWA PERANTAU SEMESTER PERTAMA TAHUN 2020 DAN 2021 DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON. Molucca Medica, 16(1), 39–50. https://doi.org/10.30598/molmed.2023.v16.i1.39
Moh Fahri, L., Hery Qusyairi, L. A., & Palapa Nusantara Lombok NTB, S. (2019). INTERAKSI SOSIAL DALAM PROSES PEMBELAJARAN. PALAPA : Jurnal Studi Keislaman Dan Ilmu Pendidikan, 7(1). http://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPGSD/article/view/1390
Mufidah, V. N., & Fadilah, N. N. (2022). Adaptasi dan Culture Shock: Studi Kasus pada Peserta Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Adaptation and Culture Shock: A Case Study on Participants of the Independent Student Exchange Program. https://doi.org/10.47776/MJPRS.003.01.05
Nadya, S., Varinia, T. A., Damaiyanti, P., Hidayah, S., Abstrak, K. K., & Huidup, G. (n.d.). Gaya Hidup Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lambung Mangkurat.
Oberg, K. (n.d.). Cultural Shock: Adjustment to New Cultural Environments 1 *.
Prihartanto, E. et al. (2021). 3.+JCI+1++PAK+IIF+Publish-1. Jurnal Cakrawala Indonesia.
Prima Prayoga, A., & Handoyo, P. (2023). Pola Adaptasi Mahasiswa Rantau Luar Surabaya Dalam Menghadapi Cuture Shock. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 25(2), 153–158. https://journals.usm.ac.id/index.php/jdsb
Putra, F. E. (2019). 2341-6599-1-PB. ISLAM TRANSFORMATIF: Journal of Islamic Studies .
Rohma Wulandari, D. (2020). PROSES DAN PERAN KOMUNIKASI DALAM MENGATASI CULTURE SHOCK (STUDI KASUS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS TADULAKO).
Rusdianti, F. (2018). PENGALAMAN BERORGANISASI DALAM MEMBENTUK SOFT SKILL MAHASISWA. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 28(1).
Safira Maulani, dan. (2022). GEGAR BUDAYA DAN STRATEGI ADAPTASI BUDAYA MAHASISWA PERANTAUAN MINANG DI JAKARTA.
Songsirisak, P. (n.d.). Non-native English Speaking Teachers: Uncovering Thai EFL Teachers’ Instructional Practices in an International Program of Thai University. In Journal of Education, Mahasarakham University (Vol. 11).
Syarifuddin Latif, B., Gunawijaya, J., & Doktoral Pariwisata STP Trisakti, P. (2023). KEBERLANGSUNGAN TRADISI MENENUN SEBAGAI CIRI KHAS KEBUDAYAAN MATERI KAUM PEREMPUAN BADUY LUAR KAMPUNG GAJEBOH. Ilmu Dan Budaya, 44(1).
Wulandari, N., Suranto, Wijayanti, S., Untari, I., Kailani, A., & Rafidiyah, D. (2023). The Impact of the Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) Program in Improving Student Competence. Jurnal Ilmiah Kampus Mengajar, 146–162. https://doi.org/10.56972/jikm.v3i2.133
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian (Pendidikan pendekatan kuantitatif,kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Pendidikan Bisnis : Pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&B. Bandung: Alfabeta
Sugiyono, (2014). Memahami penelitian kualitatif, Bandung :Alfabeta.
Veronita, Dina. (2020). Pengaruh Interaksi Sosial dan Dukungan Sosial Terhadap Culture Shock Mahasiswa Thailand di Himpunan Mahasiswa Patani (Thailand Selatan). Kediri : IAIN Kediri.
Wulandari, D. R. (2020). Proses dan Peran Komunikasi dalam Mengatasi Culture Shock (Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas Tadulako). Jurnal Audience: Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(2), 187-206.
Copyright (c) 2024 Rochman Hadi Mustofa, Agnes Defiana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Dengan mengirimkan naskah artikel, berarti penulis setuju dengan segala kebijakan yang ditetapkan oleh jurnal dan penerbit.
Penulis menyatakan bahwa:
- kebijakan ini telah diketahui dan disetujui bersama oleh semua penulis;
- naskah artikel belum dipublikasikan secara resmi sebelumnya di media ber-ISSN atau ber-ISBN yang terdaftar, kecuali dalam bentuk abstrak atau sebagai bagian dari materi kuliah, atau skripsi/tesis/disertasi yang tidak diterbitkan;
- naskah tidak sedang dalam proses editorial dan dipertimbangkan untuk publikasi di tempat lain;
- publikasi naskah ini telah disetujui oleh semua penulis, institusi afiliasi penulis, otoritas yang bertanggung jawab, dan lembaga di mana kegiatan telah dilakukan;
- naskah berisi materi yang aman dari pelanggaran hak cipta;
Perjanjian Hak Cipta dan Lisensi
- Penulis memiliki hak cipta dan hak kepemilikan lainnya yang terkait dengan artikel.
- Penulis memiliki hak dan diizinkan untuk menggunakan substansi artikel untuk karya-karya penulis berikutnya, termasuk untuk keperluan bahan/materi kuliah dan buku.
- Penulis menyerahkan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan di bawah Lisensi Creative Commons (CC BY 4.0).
Pernyataan Lisensi CC BY 4.0
Anda diperbolehkan:
- Berbagi — menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun;
- Adaptasi — menggubah, mengubah, dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
Pemberi lisensi tidak dapat mencabut ketentuan di atas sepanjang Anda mematuhi ketentuan lisensi berikut ini.
- Atribusi — Anda harus mencantumkan nama yang sesuai, mencantumkan tautan terhadap lisensi, dan menyatakan bahwa telah ada perubahan yang dilakukan. Anda dapat melakukan hal ini dengan cara yang sesuai, namun tidak mengisyaratkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- Tidak ada pembatasan tambahan — Anda tidak dapat menggunakan ketentuan hukum atau sarana kontrol teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan lisensi ini.